Monday 23 December 2013

Alisha 18 bulan

Alisha mulai berbicara sekitar umur 11 bulan. Kata pertamanya "ayah". Ayah = untuk memanggil ayah/ bunda/ kakak zafira...

Bunda senang mencatat 100 kata pertama:). Berikut ini kata kata Alisha per 18 bulan

1. Ayah
2. Kakak
3. Mau
4. Bau
5. Gak
6. Nenek
7. Atuk
8. Bunda
9. Belum
10. Bocah
11. Tas
12. Patu ==Sepatu
13. Apel
14. Minum
15. Mana
16. Duduk
17. Naik
18. Bebek
19. Burung
20. Bola
21. Nangis
22. Pipis
23. Nininan == Kedinginan
24. Dendong == Gendong
25. Manu == Madu
26. Amin
27. Foto
28. Kaki
29. Baca
30. Enak
31. Pala == Kepala
32. Apa
33. Balon
34. Jatuh
35. Main
36. Masak

Alisha belum bisa menyebutkan 3 suku kata secara langsung tapi udah bisa menyebutkan 2 kata
1. Apa itu
2. Anak Bunda
3. Halo Bunda

Lagu Alisha:
 1. Di putar di putar putar ==  mau ASI
 2. Cicak cicak di dinding, diam diam....hap:)
 3. Pala....kaki === kepala pundak lutut kaki lutut kaki

Alisha:
1. Tengkurap    : 3 bulan
2. Merangkak   : 5 bulan
3. Duduk          :  7 bulan
4. Berdiri           :11 bulan
5. Jalan              : 14 bulan
6 Gigi Pertama   :  8 bulan

Sunday 19 February 2012

Toilet Training, day 1

Hari ini akhirnya bunda memutuskan unutk memulai  training toilet Zafira. Awalnya bunda berencana membiarkan saja, sampai Zafira minta sendiri. Karena ada salah satu temen Bunda yang berhasil dengan cara seperti itu, tanpa dilatih, tau2 anaknya minta sendiri.

Tapi karena Bunda udah gak sabar pingin liat Zafira pakai celana dalam, bukan pampers lagi. Akhirnya ya Bunda bujuk Zafira biar mau belajar toilet training. Ditambah lagi, kalo bunda baca disalah satu forum parenting, biasanya menurut cerita orang tua yang sharing, prosesnya biasanya gak lebih dari 1 minggu (dengan catatan anaknya udah siap unutuk training ini).

Catatan hari1:
# Setelah 3 kali kebobolan, akhirnya yang ke 4 Zafira mulai bilang setiap dia akan pipis
# Zafira masih buang air kecil tiap sebentar (gak tau karena menikmati proses ke kamar mandi (digendong yah) atau emang belum besar daya tampung kandung kemihnya
# Ketika ayah bunda lagi Sholat, Zafira udah ke kamar mandi sendiri & mengaku abis pipis tapi belum bersih2:)

Target pertama Bunda: untuk buang air kecil di toilet di luar jam tidur.

Saturday 18 February 2012

Zafira Mulai Menghafal Doa sehari hari

Sampai umur segini, Zafira baru dikenalkan 4 doa sehari2. Yang paling sering adalah doa mau tidur dan doa bangun tidur. Doa untuk kedua orang tua & Doa mau makan baru sekali2 dibacakan ke Zafira.

Satu dari 3 doa tersebut, yaitu doa untuk orang tua, Zafira kenal dari buku anak2 terbitan Mizan. Yang lainnya cuma didengarkan ke Zafira aja.

Doa pertama yang Zafira hafal adalah doa mau tidur. Doa kedua yang Zafira hafal adalah doa untuk orang tua. Bunda cukup kaget juga waktu tahu Zafira udah hafal doa orang tua. Waktu Zafira sama Bunda selesai sholat zuhur bareng. Tiba2 ketika Bunda mau berdiri, Zafira bilang, "Tunggu Bunda, Zafira belum baca doa Ayah Bunda". "Oya, doa lah dulu", jawab bunda. Biasanya Zafira akan bilang gini "Ya Allah ampun, Ayah Bunda". Tapi doa Zafira dua hari yang lalu itu beda dari biasanya. Zafira baca doa untuk Ayah Bunda versi aslinya:) (walaupun belum terlalu fasih, tapi udah bikin Ayah Bunda tersenyum lebar). Alhamdulillah. Semoga anak Ayah Bunda jadi wanita yang sholehah...amin

Saturday 21 January 2012

Catatan Ayah: Argumentasi Zafira

Skrg2 ini Zafira kelihatannya semakin banyak memiliki perbendaharaan kata. Dan kelihatannya jg, semakin banyak kata yg dimilikinya, semakin bisa dia memberikan alasan, atau berargumentasi. Berikut ini bbrp contohnya.
---
Sering ketika Zafira lg nonton film2 kesukaannya di youtube spt Upin dan Ipin, Syamil dan Nadia, Mickey Mouse, atau pun Kung Fu Panda, Ayah pun jg ingin nonton film kesukaannya :D. Ketika Ayah baru mulai menonton, dgn volume suara yg sedang, Zafira pun menoleh ke layar laptop Ayah. Terus Zafira mem-pause filmnya, dan beralih ke pangkuan Ayah utk nonton apa yg Ayah tonton. Selang bbrp detik kemudian, Zafira pun mem-pause tontonan Ayah, kembali ke kursinya, dan kembali menonton filmnya.
“Lho, lho, lho?”, kata Ayah. “Kok dipause punya Ayah?”
“Kan Apisa mau nonton,” jawabnya enteng.
“Kan bisa nonton sama2. Ayah nonton punya Ayah, Zafira nonton punya Zafira”, kata Ayah lg.
“Klo gitu Apisa gak kedengaran punya Apisa. Terus, cemana nontonnya?”, tanyanya balik ke Ayah.
Dan Ayah pun bengong.
---
Klo lg weekend, biasanya Ayah bikin nasi goreng. Suatu ketika, nasi gorengnya udah siap dan Ayah sama Bunda lg nyiapin piring2 dan perlengkapan lainnya, Zafira datang ke dapur dgn sepedanya. Melihat Zafira datang sambil senyum2, Ayah pun jd gemes. Terus peluk2 dan cium2 Zafira. Tp Zafira nolak sambil geleng2in kepalanya menghindari Ayah.
“Ayah, awaaaass”, kata Zafira.
“Kan Ayah mau cium2,” kata Ayah bela diri.
“Tuh kan kotor baju Zafira. Tangan Ayah kotor. Td kan abis ngupas bawang. Cuci tangan Ayah,” kata Zafira.
Mendengar ini, Ayah pun makin gemes :D
---
Msh di weekend yg sama, Zafira lg makan jeruk, sementara Bunda lg makan nasi goreng. Spt biasa, Bunda mau nyoba nyuapin Zafira. Tp spt biasa jg, Zafira pun gak mau.
“Gak mau Bundaaa. Orang lg makan jeruk,” kata Zafira.
Bbrp saat kemudian, Zafira duduk di dekat Ayah. Ngeliat Ayah lg ngupas kulit jeruk, Zafira pun ingin ikutan ngupas kulit jeruknya Ayah. Karena ngupasnya lama, sementara Ayah udah mau makan jeruk dr td, Ayah jd gemes liat Zafira. Terus pengen peluk2 Zafira.
Dan Zafira pun mengelak.
“Jgn Ayaah. Apisa lg ngupas jeruk Ayah. Nanti, cemana ngupasnya?”, tanya Zafira.
Ayah pun jd pengen gigit Zafira.
---
Abis makan pagi di weekend, biasanya Zafira diperbolehkan nonton film2 kesayangannya. Ayah lg duduk di kursi sebelah Zafira, lg nulis. Sementara Zafira lg nonton.
Sementara itu, Bunda lg diskusi dgn Ayah ttg sesuatu, bla-bla-bla…
Terus, Zafira berhenti nonton, pergi ke tempat Bunda yg lg duduk di sofa. Naik ke sofa dan ngelus2 rambut Bunda sambil berkata,
“Apisa lg nonton. Ayah lg nulis. Bunda jgn ganggu ya,” katanya polos.
Abis berkata begitu, Zafira pun turun dr sofa, kembali ke kursinya, dan kembali nonton Mickey Mouse.
---

Wednesday 11 January 2012

Zafira Mulai Menghafal Surat Pendek

Sepertinya usia 2,5 tahun adalah usia yang mulai belajar menghafal beberapa kalimat. Setelah beberapa kali Bunda mendengarkan Zafira menyanyikan beberapa lagu anak2 ( walopun belum sempurna, tapi cukup baik)ketika bermain sendiri ato ketika bersepeda pulang sekolah sama Bunda. Bunda jadi penasaran, apakah Zafira juga mulai hafal doa dan surat Al Fatihah yang cukup rutin dibacakan kepada Zafira. Ternyata Zafira juga udah hafal doa sebelum tidur dan surat Al Fatihah. Senangnya hati Ayah & Bunda:) Alhamdulillah

Tentang hafalan Al Fatihah ini, Bunda punya sedikit cerita. Waktu Bunda masih mengandung Zafira, trisemester ke 3, seorang temen bunda ada yang datang berkunjung ke rumah bersama anaknya yang berusia sekitar 2,5 tahun. Tiba2 anaknya tersebut meminta ibunya mendengarkan dirinya membaca Al Fatihah, Bunda saat itu kagum dan penasaran, bagaimana seorang ibu yang juga bekerja diluar rumah bisa tetep mengajarkan anaknya surat pendek. Bunda bertanya kepada temen bunda , bagaimana caranya biar bisa mengajarkan anak seperti itu. Ternyata jawabannya simpel, cukup membiasakannya saja. Setiap sebelum tidur dia selalu membacakan Al Fatihah kepada anaknya selain doa tidur juga tentunya.

Bunda mengikuti saran temen Bunda tersebut & sekarang Allah juga memberikan hasil yang sama. Alhamdulillah:):)

Wednesday 23 November 2011

Zafira +/- 2 thn 5 bulan

Setelah +/- 3 bulan sekolah, akhirnya Zafira udah gak nangis sama sekali ketika bunda tingalin di Sekolah. Hati Bunda senang sekali:). Anak Ayah Bunda udah lebih mandiri dan berani:)

Emang bener yang namanya perkembangan anak2 itu gak ada rumus "kalo begini pasti begitu". Temen Zafira yang mulai sekolah barengan ama Zafira, udah lebih dahulu berhenti nangis, bahkan ada anak yang masuknya setelah Zafira juga udah gak nangis setiap ditinggal orang tuanya di sekolah.

Dan juga kita sebagai orang tua gak bisa memaksakan anaknya harus cepat "besar". Ayah ama Bunda udah 2 kali memberi iming2 supaya Zafira gak nangis lagi setiap ditinggal. Pertama dibeliin sepeda 12 inci impian Zafira, dan gak berhasil. Sepedanya udah dibeliin, Zafiranya tetep nangis:). Yang kedua, dijanjiin akan dibelikan dapur2an yang besar kalo udah gak nangis lagi. Yang ada, setiap Bunda tinggalin di sekolah, Zafira tetep nangis, sambil bilang "nanti beli dapur ya Bunda" padahal biasanya bilang "nanti jemput ya Bunda":)

Dan mulai kemarin...dengan sendirinya..Zafira Gak nangis lagi. Zafira dapat stiker cantik dari gurunya tanda suatu prestasi:)

Ketika makan malam, bunda menceritakan ke ayah ttg Zafira yang udah gak nangis lagi. Zafira ikutan nymbungin cerita bunda sambil bilang " Bunda lupa beli dapur2an". Ayah ama Bunda saling liat2an..."kirain udah lupa hehehehe".."Nanti kita beli ya Nak:)"

------III------

Setiap kali ada yang nanya ama bunda apakah Zafira udah ngerti mau punya adek ato belum, bunda selalu jawab "udah". Pertama kali Bunda ngasi tau ke Nenek lewat telepon tetang insyaallah ada calon adeknya Zafira. Nenek langsung bicara ke Zafira, ngasi tau ke Zafira " Zafira jangan minta digendong bunda lagi yah...karena sekarang ada adeknya Zafira di Perut Bunda". Zafira ternyata mendengarkan nasehat nenek, Zafira gak pernah maksa minta di gendong. Padahal sebelumnya setiap abis bangun tidur & mandi, Zafira selalu minta digendong. Kalo sekarang cukup di peluk2 aja , sambil sesekali bilang..."Gendong gak boleh, peluk boleh...ya Bunda?"....mmmm Alhamdulillah, pengertian sekali anak gadis bunda:)

------III------

Setiap mau tidur malam, setelah baca doa tidur, bunda selalu membacakan surat Al Fatihah ke Zafira, dengan harapan semoga Zafira bisa cepat hafal surat tersebut. Walopun sampe sekarang Zafira belum hafal, Zafira selalu mengingatkan bunda "Bunda baca doa...Bismillah...do..aminn"...semoga anak Ayah bunda jadi anak Sholehah:)

Monday 21 November 2011

Catatan Ayah: “Ini vitamin buat anak2”

Ayah lg mencuci piring di dapur. Zafira udah selesei makan pagi. Setelah sibuk tak jelas, sana-sini, gangguin Bunda yg lg membereskan kamar, Zafira datang ke dapur. Dilihatnya ada vitamin buat Ayah, buat Bunda, dan buat dirinya sendiri di atas meja makan. Terus, dia naik ke atas kursi, dan mengambil vitamin buat Bunda.

“Ayah, Apisa mau vitamin”, pintanya.

Ayah yg lg sibuk cuci piring, “Bentar ya Nak. Ayah lg cuci piring. Tangannya kotor. Nanti kita minum vitamin ya”

“Tp Apisa mau vitamin ini”, katanya sambil menunjukkan vitamin Bunda yg dipegangnya.

Ayah kaget, “Eeh… bukan yg itu vitamin Zafira. Itu vitamin Bunda. Vitamin Zafira yg kecil itu Nak. Yg cair”.

“Yg iniii vitamin Apisa”, katanya maksa.

“Bukan”, kata Ayah. “Itu vitamin Bunda, bukan vitamin Zafira”

Gak mau kalah, “Ini vitamin Apisa. Yg itu buat anak2”, katanya sambil nunjuk ke vitaminnya sendiri.

Ayah yg justru jd bingung skrg, “Lah, bukannya kamu mmg msh anak2?”

“Buukaaan. Bunda Apisa”, sahutnya enteng.

Catatan Ayah: “Ayah, main masak2an yuuk”

Zafira belakangan ini punya kebiasaan baru. Mengajak Ayah main masak2an. Biasanya, Zafira akan menumpahkan semua peralatan dapurnya. Kemudian Ayah dan Zafira menyusun kembali, mulai dr piring, sendok, gelas, sosis, brokoli, tomat, dan sepotong benda yg sering disebut Zafira sbg tahu.

Terus, Zafira akan memasak “makanan2” tsb di dapurnya. Ayah membantu dgn menuang dan menyendok bumbu2 yg ada. Bumbu2 mainannya berupa satu botol kecap, satu botol saus, garam, merica, dan dua jenis bumbu yg mesti disendok. Sambil mengaduk masakannya, Zafira pun tiba2 berubah menjadi Bunda Apisa (begitu Zafira memanggil dirinya) dan Ayah mjd Baby Ayah.

“Baby Ayah jgn nangis, ya. Sabaar aja. Bunda Apisa lg masak,” kata Zafira.

“Sabar ya”, katanya lg. Semuanya pasti meniru Bundanya (Bunda yg beneran :D).

“Baby Ayah udah lapar?”, katanya lg.

Nah, begitu masakannya sudah siap, Bunda Apisa pun menyuap Baby Ayah dgn telaten.

“Aaaammmm… ammmm… ammm… aaammmm…”, kata Bunda Apisa sambil menyuap Baby Ayah yg terbengong2.